Posts

Menjalankan motor DC (dasar robotika)

Image
 Untuk menjalankan motor DC kita perlu sebuah driver yang berfungsi untuk mengatur putaran ke kanan(CW clock wise) atau ke kiri (CCW center clock wise) dan untuk mengatur kecepatan motor DC tersebut.  kenapa kita harus menggunakan driver motor ?  1. karena output dari mikrokontroller (Arduino) arusnya terlalu kecil dan jadi tidak mampu untuk             menjalankan motor dc secara sempurna. 2. karena kebutuhan tegangan/arus untuk menjalankan motor DC berbeda beda. ada yang 3 volt, 5volt,     12 volt dll tergantung type motor dc yang digunakan.. ada beberapa type driver motor DC. salah satu contoh akan kita bahas dalam materi ini: Driver motor L298N   merupakan module driver motor DC yang paling banyak digunakan atau dipakai di dunia elektronika yang difungsikan untuk mengontrol kecepatan serta arah perputaran motor DC. Bentuk fisik IC L298 & Modul Driver Motor L298N IC L298 merupakan  sebuah IC tipe H-bridge  yang mampu mengendalikan beban-beban induktif seperti relay, solenoid, mo

Sensor Jarak SRF04 dengan Arduino

Image
  Mengakses Sensor Ultrasonik SRF04 Arduino      Sensor ultrasonik   adalah sensor yang berfungsi untuk merubah besaran fisis (suara) menjadi besaran listrik maupun sebaliknya yang dikonversi menjadi jarak. jadi cara kerjanya sensor ini memantulkan suara dan diterima lagi oleh penerimanya, pada sensor ultrasonic terdapat receiver dan transmiter, sehingga ketika tranceiver mengeluarkan suara jika ada suatu benda yang ada didepanya maka suara akan berbalik dan diterima oleh receivernya, cepat rambat gelombang suara inilah yang dimanfaatkan untuk mengukur jarak, gelombang ultrasonik ini memiliki frekuensi yang cukup tinggi yaitu 20Khz sehingga telinga manusia tidak dapat mendengar bunyinya. Cara Kerja Sensor ini dimulai dari gelombang ultrasonik dengan frekuensi tertentu yang dibangkitkan melewati alat yang disebut juga dengan nama piezoelektrik sebagai transmitter. Alat ini akan menghasilkan gelombang ultrasonik yang berfrekuensi 40kHz  (sesuai dengan osilator yang terpasang pada sensor)